Langsung ke konten utama

Postingan

Survei Charta Politika: Persaingan Kandidat Capres Mengerucut ke Dua Nama, Ganjar dan Anies

Survei Charta Politika: Persaingan Kandidat Capres Mengerucut ke Dua Nama, Ganjar dan Anies Daftar Isi Survei terbaru Charta Politika mengenai kandidat calon presiden (capres) menempatkan Ganjar Pranowo sebagai tokoh dengan elektabilitas tertinggi. Tingkat elektoral Gubernur Jawa Tengah itu mencapai 32,6 persen. Kemudian, di urutan kedua ada mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang elektabilitasnya naik menjadi 23,1 persen. Anies berhasil menggeser Prabowo Subianto ke posisi ketiga. Elektabilitas Ketua Umum Partai Gerindra itu turun di angka 22,0 persen. Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya mengatakan, persaingan kandidat capres ke depan tereduksi menjadi dua nama saja, yakni Ganjar dan Anies. "Cenderung akan mengerucut bukan lagi berbicara mengenai tiga nama, spekulasi saya ini akan mengerucut kepada Ganjar dan Anies," kata Yunarto dalam tayangan YouTube Charta Politika Indonesia, Selasa (29/11/2022). Meski sosok Prabowo masih...

Pilih Ganjar, Prabowo Atau Anies

Survei Charta Politika: Anies Dipilih karena dipandang Pintar, Ganjar Lebih Merakyat, Prabowo Tegas Pilih Ganjar, Prabowo Atau Anies Pihak Lembaga survei Charta Politika membeberkan alasan masyarakat memilih tiga calon presiden dengan elektabilitas tertinggi, yakni Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, dan Prabowo Subianto. Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya mengatakan, Ganjar dipilih karena merakyat, Anies karena kecerdasannya, sedangkan Prabowo karena tegas. Yunarto memaparkan, variabel alasan pemilih memilih Prabowo adalah karena Ketua Umum Partai Gerindra itu dinilai tegas. Hal tersebut linier dengan latar belakang Prabowo yang berasal dari kalangan militer. Sementara sebagian besar responden menilai Ganjar merakyat, yakni sebanyak 42 persen. Kemudian, Anies dipilih karena cerdas atau pintar yakni di angka 33 persen.

Luhut: Jika Kurs Rupiah Tembus Rp 16.000, Bukan karena Ekonomi RI Enggak Bagus

Luhut: Jika Kurs Rupiah Tembus Rp 16.000, Bukan karena Ekonomi RI Enggak Bagus Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Panjaitan mengaku tidak khawatir jika kurs rupiah tembus Rp 16.000 per dollar AS. Saat ini, nilai tukar rupiah berada di level Rp 15.700 per dollar AS. Luhut menilai pelemahan rupiah ini terjadi bukan karena kondisi ekonomi Indonesia yang buruk, melainkan karena adanya faktor eksternal yakni kenaikan suku bunga acuan Amerika Serikat (AS) yang agresif dilakukan sepanjang 2022. "Jadi kalo nanti sampai The Fed akan tekan which is kayanya enggak lagi. Dia sampai Rp 16.000 it's oke, nanti kita akan adjust pelan-pelan lagi ke bawah. Jadi semua manageable, semua by design, bukan karena ekonomi kita enggak bagus," ujarnya saat acara Wisdom Wealth 2022 di Ritz Carlton Pacific Place Jakarta, Selasa (29/11/2022). Terlebih saat ini hampir seluruh mata uang di dunia terdepresiasi akibat kenaikan suku bunga acuan AS ...

Western Balkans Summit at the Chancellery in Berlin, Germany

Western Balkans Summit at the Chancellery in Berlin, Germany Germany's Chancellor Olaf Scholz, European Commission President Ursula von der Leyen and other attendees pose for a family photo at the Western Balkans Summit at the Chancellery in Berlin, Germany, Nov. 3, 2022.  👉 Western Balkans leaders signed agreements on mutual recognition of identity cards, university degrees and professional qualifications Thursday at a summit in Berlin.  This move towards closer integration aims to bring greater stability to a region that emerged from the break-up of Yugoslavia and the ethnic wars of the 1990s and is still wracked by tensions.  They also aim to bring Serbia, Montenegro, Bosnia-Herzegovina, North Macedonia, Kosovo and Albania closer to their stated goal of joining the neighboring European Union amid fears about the rising influence of Russia and China in the region.  Serbia, in particular, which was bombed by NATO two decades ago, has long struggled to b...

Wapres: Kita Sepakat Tak Gunakan Politik Identitas di Pemilu 2024

Wapres: Kita Sepakat Tak Gunakan Politik Identitas di Pemilu 2024 Wakil Presiden Ma'ruf Amin menyerukan agar politik identitas tidak lagi dimainkan dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. "Kita sudah sepakat tidak menggunakan politik identitas di dalam Pemilu nanti 2024," kata Ma'ruf di Serang, Jumat (28/10/2022), dikutip dari keterangan video. Ma'ruf mengatakan, perlu ada kesadaran dari semua pihak, termasuk elite-elite partai politik untuk tidak menggunakan politik identitas. Ma'ruf juga meminta Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) mengambil langkah-langkah antisipasi dalam menghadapi Pemilu 2024. "Jangan sampai kelompok-kelompok radikal kemudian menggunakan dengan misalnya mendorong adanya politik identitas," kata dia. Ia pun mendorong moderasi beragama untuk mengatasi risiko meningkatnya radikalisme jelang Pemilu 2024. Wapres menekankan, ada peran santri dalam mendamaikan situasi.  "Kita harus mendamaikan, santri itu harus ...